Halo para pemilik kucing! Kami tahu Anda semua telah mendengar tentang pengobatan baru dan menarik ini untuk Feline Infectious Peritonitis (FIP) yang telah dirilis. Kami baru-baru ini mendengar dari banyak pelanggan kami bahwa mereka sangat senang dengan hasilnya. Minggu pertama mungkin sulit, tetapi begitu kucing Anda menjalani pengobatan baru ini, nafsu makan dan tingkat aktivitasnya akan mulai terlihat. Sangat penting bagi Anda untuk melibatkan dokter hewan sesegera mungkin sehingga dia tidak mengalami komplikasi atau masalah sekunder dari penyakit itu sendiri. Dan jangan lupa untuk mengunjungi blog kami. Kami memiliki beberapa tips hebat tentang pencegahan FIP dan pengobatan FIP.
Apa Penyebab FIP pada Kucing?
Feline Infectious Peritonitis (FIP) atau FIP kucing disebabkan oleh Feline Coronavirus atau virus corona pada kucing. Nama coronavirus dapat membuat orang khawatir. Tenang, jangan khawatir. Berbeda dengan coronavirus manusia yang menyebabkan covid 19, coronavirus kucing hanya dapat ditularkan antar kucing. Dalam bentuknya yang lebih jinak, virus corona kucing disebut Feline Enteric Virus (FECV). Feline Enteric Virus sangat umum terjadi pada kucing. Itu tidak berbahaya dan tidak fatal. Dalam kebanyakan kasus, satu-satunya gejala yang dapat diamati adalah diare ringan, dan mudah diobati oleh dokter hewan.
Namun, hanya kurang dari 2% kasus virus Feline coronavirus bermutasi menjadi virus Feline Infectious Peritonitis (FIPV) yang jauh lebih mematikan. Feline Infectious Peritonitis (FIP) atau sering disebut juga FIP kucing dapat menyerang kucing dari segala usia. Sebelum - sebelumnya dokter meresepkan berbagai obat untuk mengobati FIP seperti interferon Omega, imunomodulator, imunosupresan, obat antiinflamasi steroid, dan obat antibiotik. Sementara obat-obatan ini hanya mengurangi rasa sakit dan penderitaan kucing dengan FIP, mereka tidak mengobati akar penyebab penyakit, yaitu virus FIP. Obat antivirus lain yang disebut GC376 sempat digunakan beberapa tahun yang lalu dan menunjukkan harapan awal dalam studi klinis yang mengobati FIP kucing. Namun, dalam uji klinis berikutnya GC376 terbukti tidak efektif baik dalam persentase yang tinggi dari kasus FIP kucing maupun dalam mengobati infeksi ulang berikutnya yang biasa disebut sebagai kasus kambuh. Perawatan yang efektif untuk FIP tetap sulit dipahami oleh pemilik kucing dan dokter hewan.
Pengobatan FIP yang Efektif Secara Klinis | GS441524
Terobosan dalam ilmu kedokteran hewan bermula ketika Dr. Niels Pedersen dan tim peneliti di University of California Davis, melakukan penelitian FIP kucing, mereka memutuskan untuk menggunakan obat antivirus manusia untuk mengobati infeksi FIP. Idenya berhasil! Mereka merawat 31 kucing selama 12 minggu dan menunjukkan tingkat kemanjuran 83%. Pemilik kucing yang putus asa di seluruh dunia akhirnya memiliki jawaban untuk virus FIP.
Obat yang mereka gunakan disebut GS441524. Pengobatan antivirus GS441524 sama efektifnya dalam mengobati FIP efusif (FIP basah) dan juga untuk FIP non-efusif (FIP kering). Penemuan ini merupakan lompatan besar dalam kedokteran hewan. Uji klinis berikutnya di seluruh dunia dilakukan pada kucing dengan FIP yang didapat secara alami dan FIP yang terinfeksi secara eksperimental, ini menegaskan kembali hasil tim UC Davis. Kesadaran global kini tumbuh di antara pemilik kucing dan praktisi medis analog nukleosida GS441524 dan efektivitasnya dalam mengobati FIP kucing.
GS441524 diberikan melalui suntikan subkutan. Ia bekerja dengan cara menghambat replikasi FIP. Kucing yang dirawat menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang terlihat dalam waktu 3-4 hari. Selain menghilangkan tanda-tanda klinis umum demam, lesu, kurang nafsu makan dan pembengkakan perut, Gs441524 telah terbukti sama efektifnya dalam menghilangkan tanda-tanda neurologis kejang dan kelumpuhan fisik. GS441524 juga dapat digunakan sebagai alat diagnostik untuk infeksi FIP.
Saat ini obat antivirus GS441524 masih menunggu persetujuan administrasi makanan dan obat di Amerika Serikat dan banyak negara lain, berkat internet, sekarang dapat diperoleh hampir di mana saja di dunia oleh dokter dan pemilik kucing. Di bawah ini adalah beberapa situs untuk mendapatkanya.
Basmi FIP Indonesia - Pelopor pemesanan online GS441524. Cepat dan efisien, dengan costumer service yang berpengalaman dan dengan senang hati akan membantu anda, didirikan pada tahun 2019. Mutian[dot]com - Salah satu merek terkemuka pertama yang muncul di pasar setelah publikasi studi klinis Dr. Niels Pedersen. Perusahaan pertama yang memperkenalkan bentuk oral GS 441524. Grup Facebook – Kucing Pejuang FIP Indonesia dan Komuniti Kucing FIP MY / ID adalah dua grup terbesar di Asia khususnya Malaysia dan Indonesia.
Saat ini, melalui pencarian Google anda dapat dengan cepat menemukan komunitas swadaya online FIP di wilayah Anda. Pengobatan FIP kucing berada di garis terdepan dalam ilmu kedokteran hewan di abad ke-21. Namun, ada risiko yang terkait dengan pendekatan baru dalam menyediakan akses ke kedokteran hewan yang sangat dibutuhkan. Ini mengalihkan tanggung jawab kepada pemilik kucing. Anda mungkin menemukan banyak orang yang menawarkan GS-441524. Beberapa dapat diandalkan, dan yang lain tidak begitu dapat diandalkan. Jadi bagaimana Anda memilih merek atau reseller yang tepat untuk dibeli?
MEMBELI PENGOBATAN FIP: 3 hal yang harus Anda ketahui!
Pilih reputasi, bukan harga. Dokter hewan tidak membeli obat termurah, Anda juga tidak. Beberapa bulan yang lalu muncul berita di kelompok swadaya FIP di seluruh dunia bahwa banyak kucing mati saat menjalani perawatan GS-441524 menggunakan merek murah GS-441524 dari penjual yang tidak dikenal. Mengingat efektivitas yang terbukti pada GS-441524, ini sangat tidak biasa. Setelah menyelidiki dan menguji, muncul laporan yang menunjukkan bahwa merek-merek ini melebih-lebihkan konsentrasi GS mereka. Konsentrasi mereka yang diklaim 15mg/ml sebenarnya hanya antara 7-8mg/ml menurut beberapa tes.
Selanjutnya, formulasi mereka tidak stabil, dengan perubahan yang dapat diamati pada tingkat pH dan viskositas dari satu batch produksi ke batch berikutnya. Membuat obat berkualitas membutuhkan ahli kimia yang berpengetahuan luas, instrumen yang tepat, bahan kimia berkualitas tinggi, dan protokol yang konsisten. Tidak ada satupun yang bisa didapatkan dengan murah. Jadi bagaimana produk akhir bisa murah?
Beli langsung dari situs web merek terkait atau pengecer resminya bila memungkinkan. Tidak tahu apakah tempat Anda membeli adalah reseller resmi? Email brand terkait dan verifikasi. Jika Anda tidak dapat menemukan merek tersebut secara online, sebaiknya hindari sama sekali. Karena GS adalah perawatan yang mahal, ada insentif bagi beberapa pengecer yang tidak bermoral untuk mencairkan dengan air, atau beralih dari satu merek ke merek lain selama pengiriman. Itu tidak sering terjadi. Tapi itu sudah terjadi di masa lalu.
Bicaralah dengan penjual yang memiliki pengetahuan tentang FIP. Anda tidak hanya membeli obat hewan, Anda membeli pengetahuan. Apakah penjual telah menunjukkan keahliannya dalam penyakit dan pengobatannya. Apakah dia menjawab pertanyaan Anda dengan jujur dan transparan? Apakah dia berusaha memahami situasi kucing Anda? Apakah dia memahami semua potensi komplikasi dan jebakan selama perawatan? Yang terpenting, apakah yang dia katakan masuk akal?
Gejala FIP
FIP bisa sulit didiagnosis bahkan untuk dokter hewan berpengalaman. Banyak gejala FIP mencerminkan gejala penyakit lain yang lebih umum. Dan karena hanya sekitar 1% kucing di seluruh dunia yang terjangkit FIP, ketika dihadapkan dengan gejala yang dapat mengindikasikan beberapa kemungkinan penyakit, dokter hewan sering mendiagnosis dan mengobati penyakit yang lebih umum. Hanya ketika infeksi FIP telah berkembang ke tahap akhir, dan/atau ketika kecurigaan penyakit yang lebih umum telah dihilangkan melalui pengujian dan perawatan, dokter mencurigai adanya infeksi FIP.
Saat ini tidak ada tes definitif yang tersedia dan dapat memberikan diagnosis pasti FIP. Dokter hewan sering kali harus melakukan beberapa tes, beberapa cepat dan murah, yang lain rumit dan mahal untuk sampai pada diagnosis yang meyakinkan. Berikut adalah daftar gejala umum:
Gejala eksternal, dapat diamati dengan mata telanjang
Kelesuan
Kurang gerak
Kehilangan selera makan
Demam terus-menerus
Menguningnya gusi atau mata, biasa disebut penyakit kuning
Pembengkakan yang signifikan di perut
Kelumpuhan fisik
Gejala internal, hanya dapat diamati dengan tes medis
Jumlah sel darah merah yang rendah
Jumlah sel darah putih yang tinggi
Peningkatan konsentrasi protein dalam darah
Jika ada penumpukan cairan di perut atau dada kucing Anda, dokter hewan Anda dapat mengumpulkan sampel cairan untuk pengujian. Cairan dengan persentase protein tinggi merupakan indikator FIP dan akan sering berwarna kuning. Jika diduga FIP, dokter hewan Anda mungkin akan melakukan rontgen atau ultrasound pada kucing Anda.
Ada beberapa tes lain yang dapat membantu mendukung diagnosis FIP. Tes imunoperoksidase dapat mendeteksi sel darah putih yang terinfeksi virus. Teknologi Polymerase chain reaction dapat digunakan untuk menguji virus dalam jaringan atau cairan tubuh. Terkadang, biopsi jaringan yang terinfeksi di dalam rongga perut dapat dilakukan. Meskipun tes ini dapat membantu mendukung diagnosis dokter hewan, tidak ada yang 100% akurat.
FIP Efusif (FIP Basah)
Pada kucing yang terjangkit, virus menyebar ke seluruh tubuh dan dapat menyebabkan berbagai tanda yang berbeda (termasuk peritonitis dengan akumulasi cairan di perut, tetapi pada kucing lain, cairan dapat menumpuk di rongga dada; pada kucing lain, virus dapat menyebabkan peradangan yang mempengaruhi otak, mata, hati, ginjal atau di tempat lain).
Bentuk efusif FIP berkembang dari peradangan pembuluh darah (dikenal sebagai 'vaskulitis'). Vaskulitis dapat terjadi di mana saja di tubuh, mempengaruhi organ atau sistem apa pun. Cairan kental dan kaya protein mengalir dari pembuluh darah yang rusak, mengisi berbagai rongga tubuh.
Bentuk efusif paling umum dari kasus FIP yang mengembangkan akumulasi cairan di perut bertanggung jawab atas nama asli penyakit ini, 'peritonitis' mengacu pada peradangan yang terjadi pada lapisan rongga perut.
Diagnosis bentuk efusif FIP jauh lebih mudah karena tanda-tanda yang terlihat jelas. Misalnya, perut kembung karena penimbunan cairan di perut dan sesak napas karena penimbunan cairan di rongga pleura.
FIP Non Efusif ( FIP Kering )
Bentuk FIP non-efusif berkembang ketika virus FIP memicu jenis reaksi inflamasi tertentu yang disebut peradangan granulomatosa. Pada dasarnya, bola peradangan berkembang di sekitar virus dan merusak jaringan di sekitarnya. Setiap organ atau sistem tubuh dapat terpengaruh. Namun, target utama FIP adalah sistem saraf pusat dan mata.
Diagnosis bentuk kering FIP pada tahap awal infeksi sangat sulit karena gejalanya sangat mirip dengan penyakit kucing lain yang lebih umum. Masa inkubasi untuk FIP bentuk kering seringkali bisa lebih dari 2 minggu. Selama masa inkubasi, kucing akan terlihat sehat dan normal. Namun, ketika gejala mulai muncul, dapat dengan cepat meningkat menjadi infeksi stadium akhir yang ditandai dengan gangguan neurologis seperti kelumpuhan fisik dan kejang.
Mendiagnosis FIP pada Kucing
FIP sulit didiagnosis dan mungkin salah didiagnosis sebagai penyakit lain yang lebih umum. Tanda-tanda klinis FIP pada kucing: demam, penurunan berat badan, diare, lesu, mata berkabut, gangguan pernapasan (batuk mengeluarkan cairan kekuningan dari tenggorokan) dan perut bengkak dapat salah didiagnosis sampai infeksi kucing telah berkembang ke tahap akhir. Oleh karena itu, mendiagnosis FIP sejak dini merupakan proses coba-coba yang melibatkan banyak tes dan dokter hewan yang berpengalaman. Kami telah mengumpulkan 5 tes yang umum digunakan oleh dokter hewan untuk mendeteksi apakah kucing Anda terinfeksi oleh Feline Infectious Peritonitis (FIP) dan kamu bisa melihatnya pada artikel kami yang berjudul "5 Jenis Tes Yang Dapat Dilakukan Untuk Mendiagnosis Kucing FIP (Feline Infectious Peritonitis)"
Bagaimana Mencegah FIP?
Virus FIP kucing tidak menular. Namun, FCoV coronavirus kucing yang menyebabkan FIP sangat menular. Kucing yang terinfeksi menyebarkan FCoV melalui air liur, urin, dan cairan tubuh lainnya. FIP umum terjadi pada rumah yang kurang bersih. Namun, kucing soliter (penyendiri) tetap dapat tertular FIP melalui kontak dengan kucing jalanan atau bahkan di fasilitas rescue atau breeder. Meskipun isolasi kucing FIP direkomendasikan, kenyataannya FCoV mungkin telah lama menyebar ke dan dari kucing lain.
Jaga kucing Anda di dalam ruangan. Jjika Anda membiarkannya di luar rumah, ikatlah dengan tali agar dia tidak bersentuhan dengan tetesan air liur atau kotoran dan urin yang ditinggalkan oleh hewan lain yang mungkin membawa virus lama setelah mereka pergi.
Kesimpulan
Masih banyak informasi yang belum dibahas dalam artikel ini tentang FIP Kucing. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang penyakit atau pengobatannya, hubungi kami di id@basmifip.com atau melalui WA kami di +62 853-6382-7766